Bandar Udara Dr. Ferdinand Lumban Tobing (dikenal juga Bandar Udara Pinangsori) (IATA: FLZ, ICAO: WIMS) adalah bandar udara yang terletak di Kecamatan Pinangsori, Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatra Utara. Bandara ini dinamai sesuai nama Ferdinand Lumbantobing, pahlawan nasional Indonesia asal Sumatra Utara.
Gedung terminal yang baru di Bandar Udara Dr. Ferdinand Lumbantobing, Pinangsori. Tapanuli Tengah Sumatra Utara akan diresmikan hari ini Jumat, 22 Februari 2013 oleh Dirjen Perhubungan Udara Kemenhub, Herry Bak.
Gedung terminal penumpang domestik Bandar Udara Dr. Ferdinand Lumbantobing sebelumnya hanya 300 m2, setelah dilakukan pembangunan gedung terminal domestik yang baru sekarang luasnya menjadi 733 m2, ini tidak termasuk ruang VVIP Pemda.
Bandar Udara Dr. Ferdinand Lumbantobing, Pinangsori merupakan bandara kelas tiga yang memiliki luas areal bandara 183,03 Ha dan mempunyai panjang Runway 2260 m x 30 m, Taxiway 150 m x 23 m, Apron 120 m x 80 m dan mampu didarati pesawat Airbus A320, Boeing 737 Classic dan Next Generation, Fokker F-28 atau sejenis.
Untuk kedepannya akan dilaksanakan rute penerbangan baru khusus Kargo Udara dalam rangka operasional terminal Kargo Pinangsori khusus ekspor komoditas unggulan. Karena Bandara Dr. Ferdinand Lumbantobing di KecamatanPinangsori, Kabupaten tapanuli tengah merupakan gerbang niaga udara penumpang dan barang di Kabupaten Tapanuli tengah.
Peningkatan kapasitas terminal ini adalah salah satu upaya dilakukan dalam rangka percepatan pembangunan infrastruktur di Kabupaten Tapanuli Tengah yang pada akhirnya diharapkan dapat mendorong peningkatan pertumbuhan ekonomi daerah dan peningkatan pelayanan publik.